loading

Thrash Metal Translate

Thrash Metal clock

Selasa, 26 Oktober 2010

Tips dan Cara Memperbaiki Windows XP Tanpa Instalasi Ulang.

Buat yang belum bisa untuk install ulang OS di Computernya dan blum tau gimana cara memperbaiki kesalahan-kesalahan dan eror yang terdapat pada OS Windows Xp, dibawah ini ada cara-cara dan tips untuk memperbaikinya jika OS Windows XP di PC anda ngulah tanpa perlu melakukan Instalasi ulang ;)
Memperbaiki Instalasi ( Repair Install )

Jika Windows XP Anda rusak (corrupted) dimana Anda tidak mempunyai sistem operasi lain untuk booting,
Anda dapat melakukan perbaikan instalasi (Repair Install) yang bekerja sebagaimana setting (pengaturan)
yang awal. Kemudian …




* Pastikan Anda mempunyai kunci (key) Windows XP yang valid.
* Keseluruhan proses akan memakan waktu kurang lebih 1/2 atau 1 jam, tergantung spek komputer Anda.
* Jika Anda dimintai password administrator, sebaiknya Anda memilih opsi perbaikan (repair) yang kedua,
bukan yang pertama.
* Masukkan CD Windows XP Anda dan lakukan booting dari CD tersebut.
* Ketika sudah muncul opsi perbaikan kedua R=Repair, tekan tombol R
Ini akan memulai perbaikan.
* Tekan tombol F8 untuk menyetujui proses selanjutnya “I Agree at the Licensing Agreement”
* Tekan tombol R saat direktori tempat Windows XP Anda terinstal. Biasanya C:\WINDOWS
Selanjutnya akan dilakukan pengecekan drive C: dan mulai menyalin file-file.
Dan secara otomatis restart jika diperlukan. Biarkan CD Anda dalam drivenya.
* Berikutnya Anda akan melihat sebuah gambar “progress bar” yang merupakan bagian dari perbaikan,
dia nampak seperti instalasi XP normal biasanya, meliputi “Collecting Information, Dynamic Update,

Preparing Installation, Installing Windows, Finalizing Installation

* Ketika ditanya, klik tombol Next
* Ketika ditanya untuk memasukkan kunci, masukkan kunci (key) Windows XP Anda yang valid.
* Normalnya Anda menginginkan tetap berada dalam nama Domain atau Workgroup yang sama.
* Komputer akan restart.
* Kemudian Anda akan mempunyai layar yang sama sebagaimana pengaktifan sistem ketika instalasi normal.
* Register jika Anda menginginkannya (biasanya tidak diperlukan).
* Selesai ;)

Sekarang Anda bisa log in dengan account Anda yang sudah ada.
NTOSKRNL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)

Jika Anda mendapati pesan error bahwa “NTOSKRNL not found” / NTOSKRNL tak ditemukan, lakukan:

* Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
* Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.

* Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
* Biasanya #1
* Pindahlah ke drive CD Drive Anda berada.
* Tulis: CD i386
* Tulis: expand ntkrnlmp.ex_ C:\Windows\System32\ntoskrnl.exe
* Jika Windows XP Anda terinstal di tempat lain, maka ubahlah sesuai dengan lokasinya.
* Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT
* Selesai

HAL.DLL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)

Jika Anda mendapatkan error berkenaan dengan rusak atau hilangnya file hal.dll, ada kemungkinan
file BOOT.INI mengalami salah konfigurasi (misconfigured).

* Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
* Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
* Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
* Biasanya #1
* Tulis: bootcfg /list

Menampilkn isi/masukan pada file BOOT.INI saat ini

* Tulis: bootcfg /rebuild

Memperbaiki konfigurasi dari file BOOT.INI

* Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

Direktori \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG rusak atau hilang

Jika Anda mendapatkan error dengan tulisan :

“Windows could not start because the following files is missing or corrupt
\WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SYSTEM or \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SOFTWARE”

* Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
* Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
* Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
* Biasanya #1
* Masukkan password administrator jika diperlukan.
* Tulis: cd \windows\system32\config
* Berikutnya tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
* Tulis: ren software software.rusak ATAU ren system system.rusak
* Berikutnya lagi juga tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
* Tulis: copy \windows\repair\system
* Tulis: copy \windows\repair\software
* Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

NTLDR atau NTDETECT.COM tak ditemukan (NTLDR or NTDETECT.COM Not Found)

Jika Anda mendapati error bahwa NTLDR tak ditemukan saat booting:

1. Untuk partisi tipe FAT

Silakan Anda melakukan booting dari disket Win98 Anda dan salinlah file NTLDR atau NTDETECT.COM
dari direktori i386 ke drive induk/akar (root) C:\

2. Untuk partisi tipe NTFS

* Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
* Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
* Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
* Biasanya #1
* Masukkan password administrator jika diperlukan.
* Masukkan perintah berikut, dimana X: adalah alamat drive dari CD ROM Anda (Sesuaikan!).
* Tulis: COPY X:\i386\NTLDR C\:
* Tulis: COPY X:\i386\NTDETECT.COM C:\
* Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT






Baca lagi...!!!

Mengatasi Error Pada PC

Seringkali kita menghadapi PC yg mendadak “ngadat” tiba-tiba tanpa atau dengan adanya petunjuk yg khusus. Yang dimaksud petunjuk khusus ini bisa berupa VISUAL di monitor atau SUARA dari speaker internal.

Walaupun ini bukanlah langkah yg baku (standar), setidaknya kita mengetahui langkah pertama apa yg harus diambil bila kejadian ini terjadi pada PC kita dan SOLUSI nya. Mungkin bila yg sudah ahli sudah bisa langsung menebak error yg terjadi.

Artikel ini diperuntukkan bagi pengguna PC yg masih awam, dan kami harap bisa menjadi salah satu pegangan bila suatu saat PC Anda mengalami error dan Anda bisa mengatasinya sendiri.more




Gambar 1. Skenario kemungkinan terjadi kesalahan atau error pada system unit.

Penanggulangan error atau masalah yg dimaksud yaitu dilingkungan BIOS (Basic Input/Output System) pada saat P.O.S.T (Power On Self Test) dan sebelum masuk ke BOOTSTRAP LOADER. Karena biasanya error seperti ini cukup membuat stress untuk pemakai komputer pemula.

Sebelumnya mari kita lihat urutan proses yang terjadi saat system dinyalakan.

Tabel A. Tahapan Test untuk BIOS AWARD diatas versi 4.2.
CPU (Processor) BIOS siap, verifikasi dan reset tanda error di CPU. Kesalahan disini biasanya karena CPU atau clock sistem.
Penentuan POST BIOS menentukan apakah motherboard di set untuk beroperasi secara normal atau pengulangan POST. Jika tes POST terjadi berulang-ulang lebih dari 1-5 kali atau jumper di motherboard tidak diset untuk tes BURN-IN = didalam sirkuit terjadi kesalahan / rusak.
Pengendali Keyboard BIOS menguji operasi pada chip pengendali keyboard (8042). Kegagalan disini biasanya karena chip keyboard yg rusak.
Status Burn In Akan diulang 1-5 kali jika motherboard diset mode burn-in. Jika anda tidak mengeset motherboard dalam mode burn-in, ada kemungkinan dalam sirkuit ada yg konslet.
Inisiasi Chipset BIOS mengosongkan semua register DMA dan status CMOS ialah 0E dan 0F. BIOS kemudian menginisiasi 8254 timer. Kesalahan pada tes ini kemungkinan karena chip timer.
CPU (Processor) Suatu pola bit digunakan untuk memverifikasi fungsi register CPU. Kesalahan disini biasanya pada CPU atau clock chip.
RTC (Real Time Clock) BIOS memverifikasi real time clock dengan CMOS pada interval tertentu. Kesalahan disini biasanya karena CMOS/RTC atau batere motherboard.
ROM BIOS Checksum BIOS melakukan test checksum pada dirinya sendiri dengan nilai yg telah ditentukan dan hasilnya sama dengan 00. Kesalahan disini karena ROM BIOS.
Inisiasi Video BIOS mengetes dan menginisiasi video controller. Kesalahan disini biasanya karena video controller (6845) atau karena kesalahan seting pada motherboard atau CMOS.
PIT (Programmable Interupt Timer) BIOS mengetes fungsi channel 0, 1, and 2. Kesalahan disini biasanya karena PIT chip (8254/53)
CMOS Status Walking bit pattern mengetes byte status CMOS shutdown 0F. Kesalahan biasanya karena CMOS.
Extended CMOS BIOS mengecek setiap informasi tambahan dari chipset dan menyimpannya dalam area extended RAM. Kesalahan disini karena informasi yg tidak valid dan bisa dikoreksi oleh settingan CMOS secara defaults. Kesalahan lain kemungkinan karena chipset atau CMOS RAM.
DMA (Direct Memory Access) Channel 0 and 1 diuji bersama-sama dengan halaman register chip pengendali DMA chip (8237). Kesalahan biasanya karena chip DMA.
Keyboard Pengendali keyboard 8042 keyboard diuji fungsionalitasnya dan juga fungsi antarmukanya. Kesalahan biasanya karena chip 8042.
Refresh Refresh memory diuji; antara nilai baku dan pola walking – bit. Kesalahan biasanya karena chip PIT dalam AT atau chip DMA dalam AT.
Memory 64K memory pertama diuji dengan pola walking bit. Kesalahan biasanya karena bank pertama dari RAM atau barisan data.
Interrupt Vectors Table vektor interupsi BIOS dimuat ke bank pertama di RAM. Kesalahan biasanya bukan karena lokasi pada memory sudah diuji. Jika hal ini terjadi dicurigai karena BIOS atau RTC.
Video ROM Video ROM diinisiasi untuk melaksanakan diagnosa internal sebelum kendali dikembalikan pada sistem BIOS. Kesalahan biasanya karena adapter video atau BIOS.
Video Memory Ini diuji dengan pola bit. Hal ini akan dilewat bila ada ROM pada adapter video. Kesalahan biasanya karena memory yg ada pada adapter.
PIC (Programmable Interupt Controller) Fungsionalitas interupsi chip pengendali diuji (8259). Kesalahan disini karena chip 8259, tapi tidak menutup kemungkinan karena siklus waktu (clock).
CMOS Battery BIOS memverifikasi bahwa byte OD pada CMOS, untuk mengindikasikan adanya listrik pada batere CMOS. Kesalahan pertama mungkin pada batere pertama dan yg kedua pada CMOS.
CMOS Checksum Uji checksum dilakukan terhadap CMOS. Kesalahan biasanya karena kesalahan SETUP, CMOS atau batere. Jika uji ini lulus, informasi ini akan digunakan untuk mengkonfigurasi sistem.
Menentukan Memory System Memory diatas 640K dialamatkan dalam 64K blok. Kesalahan biasanya karena suatu baris alamat di memory atau chip DMA. Jika semua memory tidak ditemukan, kemungkinan ada chip memory yang rusak atau baris alamat memory pada 64K blok berlebih daripada yg ditemukan oleh sistem.
PIC Tes lebih jauh untuk chip 8259 telah selesai.
CPU Protected Mode Procesor ditempatkan dalam modus terproteksi dan kembali ke modus real; chip 8042 digunakan dalam hal ini. Jika ada kesalahan, perlu dicurigai dengan urutan chip 8042, CPU, CMOS, atau BIOS.
Menentukan Extended Memory Memory diatas 1MB dialamatkan dalam 64K blok. Keseluruhan blok akan tidak aktif jika ada chip RAM yang rusak dalam blok tersebut.
Uji Extended Memory Extended memory diuji dengan beberapa seri pola. Kesalahan biasanya karena chip RAM, dan sebuah alamat dalam heksadesimal akan ditampilkan untuk menunjukkan alamat bit memory yg rusak.
Unexpected Exceptions BIOS mengecek “unexpected exceptions” dalam modus terproteksi mode. Kesalahan biasanya karena TSR (Terminate and Stay Resident) atau kerusakan sementara pada RAM.
Shadow Cache Shadow RAM dan cache diaktifkan. Kesalahan biasanya karena pengendali cache atau chip. Cek CMOS pertamakali untuk informasi yg salah/tidak tepat.
8242 Detection BIOS mengecek pengedali keyboard Intel 8242 dan akan menginisiasi bila dia ditemukan. Kesalahan biasanya karena setelan “jumper” yg tidak tepat atau chip 8242.
Inisiasi Keyboard Kesalahan terjadi mungkin pada keyboard atau pengendalinya.
Inisiasi floppy Semuanya disetel dalam CMOS. Kesalahan mungkin pada setelan CMOS yg tidak tepat, pengendali floppy atau drive floppy-nya.
Deteksi Port-port Serial BIOS mencari dan menginisiasi empat port serial pada 3F8, 2F8, 3E8, and 2E8. Kesalahan terdeteksi bila adanya salah pasang jumper atau setelan pada suatu tempat, atau adapternya rusak.
Deteksi Port-port Parallel BIOS mencari dan menginisiasi empat port serial pada 378, 278, 3B8, and 2B8. Kesalahan terdeteksi bila adanya salah pasang jumper atau setelan pada suatu tempat, atau adapternya rusak.
Inisiasi Hard Drive BIOS menginiasi hard drive yg telah disetel pada CMOS. Kesalahan biasanya terjadi karena kesalahan setelan CMOS, hard drive atau pengendali yg rusak.
Deteksi NPU Coprocessor Inisiasi NPU coprocessor yg ditemukan. Kesalahan biasanya karena kesalahan setelan CMOS atau NPU rusak.
Inisiasi ROM Adapter Inisiasi ROM adapter antara alamat C800 dan EFFF. ROM akan melakukan uji internal sebelum mengembalikan kendalinya pada sistem ROM. Kesalahan biasanya karena ROM adapter atau perangkat keras yg terpasang.
Inisiasi External Cache External cache yg terdapat pada processor 486 akan diaktifkan. Kesalahan diindikasikan karena kesalahan setelan CMOS, pengendali cache atau kerusakan chip.
NMI (Non Maskabel Interupt) Unexpected Exceptions Uji terakhir untuk unexpected exceptions sebelum memberikan kendali pada boot loader pada Int 19. Kesalahan biasanya pada parity memory yg rusak atau adapternya cacat.
Boot Errors Kesalahan terjadi ketika BIOS mencoba booting ke drive yg telah disetel di CMOS atau karena kesalahan setelan drive di CMOS atau sebagaimana yg ditampilkan sebagai pesan kesalahan dilayar. Jika sistem mengalami “HANG” atau tidak memberikan respon, biasanya karena Master Boot Record atau Volume Boot Record bermasalah.

Selanjutnya : Tabel Tahapan Test untuk BIOS AMI
NMI Disable Baris interupsi NMI ke CPU dinonaktifkan oleh setelan bit 7 I/O port 70h (CMOS)
Power On Delay Saat pengendali keyboard mendapatkan tenaga listrik, hal ini akan mengeset bit reset keras dan lunak. Periksa pengendali keyboard atau pembangkit clock jika terjadi kesalahan.
Inisiasi Chipset-chipset Menguji BIOS, CLOCK dan chipset-chipset.
Penentuan Reset BIOS membaca pola bit dalam pengendali keyboard untuk melihat apakah reset keras atau lunak diperlukan (reset lunak tidak akam menguji memory diatas 64K). Kesalahan mungkin karena BIOS atau pengendali keyboard.
ROM BIOS Checksum BIOS melakukan uji checksum pada dirinya sendiri dengan menilai setelan standar pabrik yg akan menghasilkan nilai 00. Jika kesalahan terjadi, cek chip BIOS.
Uji Keyboard Sebuah perintah dikrimkan ke pengendali keyboard 8042 yg akan melaksanakan uji dan menyediakan satu set tempat penyangga (buffer) untuk perintah tersebut. Setelah penyangga didefinisikan, BIOS akan mengirim byte perintah, menulis data ke area penyangga, mengecek urutan bit-bit perintah pengendali dalam keyboard dan mengeluarkan perintah No Operation (NOP).
CMOS Pengujian byte shutdown dalam CMOS RAM offset ke 0F,checksum BIOS dihitung dan byte diagnosa 0E dimutakhirkan sebelum area CMOS RAM diinisiasi dan dimutakhirkan setelan waktu dan jam. Cek RTC dan chip CMOS atau batere jika terjadi kesalahan.
DMA (8237) and PIC (8259) Disable DMA dan Programmable Interrupt Controller dinonaktifkan sebelum dilaksanakan uji POST. Cek chip 8237 atau 8259 jika terjadi kesalahan.
Video Disable Pengendali video dinonaktifkan, dan port B diinisiasi. Cek adapter video jika terjadi kesalahan.
Chipset Initialized and Memory Detected Memory dialamatkan sebanyak 64K blok. Kesalahan mungkin dalam chipset. Jika semua memory tidak ditemukan, kemungkinan kesalahan terjadi pada blok chip setelah yang terakhir ditemukan.
Uji PIT (Programmable Interupt Timer) Pengujian fungsi pewaktuan Programmable Interrupt Timer 8254. PIT dan chip RTC biasanya penyebab kesalahan disini.
Memory Refresh Kemampuan PIT untuk menyegarkan memory diuji disini. Jika XT, pengendali DMA pertama dapat menanganinya. Kesalahan biasanya karena PIT (8254) pada arsitektur AT atau pada chip 8237, DMA nomor 1, dalam sistem XT.
Address Line Menguji barisan alamat pada 64K RAM pertama. Jika terjadi kesalahan, barisan alamat mungkin menjadi penyebabnya.
Base 64K Pola data ditulis ke alamat RAM 64K petama, kecuali jika ada chip RAM yang rusak anda akan mendapatkan kesalahan.
Inisiasi chipset Pengedali PIT, PIC dan DMA semua diinisiasi.
Mengeset Tabel Interupsi Tabel vektor interupsi yg digunakan oleh PCI dipasang ke memory rendah pada 2K pertama.
Mengecek Pengendali Keyboard 8042 BIOS membaca area penyangga pada I/O pengendali keyboard di port 60. Kesalahan disini biasanya karena pengendali keyboard.
Menguji Video Jenis adapter vidoe dicek, dan beberapa uji dilakukan pada adapter video dan monitor.
BIOS Data Area Tabel vektor interupsi dicek untuk dapat berfungsi dengan benar dan memory video diverifikasi sebelum uji modus terproteksi. Setelah selesai, kesalahan yang akan terjadi akan di tampilan dilayar monitor.
Menguji Modus Terproteksi Melakukan uji baca dan tulis ke semua lokasi memory dibawah 1MB. Kesalahan pada titik ini diindikasikan karena chip RAM yang rusak, Pengendali Keyboard 8042 atau barisan data.
Chip DMA Register DMA diuji menggunakan pola data yg sudah ada.
Inisiasi terakhir Uji ini berbeda untuk beberapa versi. Biasanya drive floppy dan hard drives diuji dan diinisiasi dan suatu test dilakukan untuk perangkat serial dan paralel. Informasi yg dikumpulkan dibandingkan dengan isi CMOS, maka anda akan melihat pesan kesalahan pada layar monitor.
BOOT BIOS menyerahkan kendali kepada Interupsi 19 (Bootloader). Pada titik ini anda akan melihat pesan error seperti “non-system disk found”.

Selanjutnya,”PESAN ERROR DENGAN VISUAL”…

Pesan error dengan visual maksudnya bila ada kesalahan pada saat proses P.O.S.T, maka pesan kesalahan tersebut ditampilkan pada layar monitor komputer Anda.

Untuk lebih jelas, ini adalah salah satu contoh kode error secara visual, yaitu motherboard kehilangan isi BIOS.

2. Bios motherboard rusak atau korup

Dibawah ini adalah jenis-jenis error yang ditampilkan di layar monitor.

Tabel C. TEKS PESAN KESALAHAN UNTUK BIOS AWARD (Bagian 1)
BIOS ROM checksum error – System halted Kode checksum BIOS dalam chip BIOS chip tidak sama, mengindikasikan bahwa kode BIOS mungkin rusak atau tidak lengkap. Ganti BIOS.
CMOS battery failed Batere CMOS sudah tidak berfungsi. Ganti batere dengan yang baru.
CMOS checksum error – Defaults loaded Checksum CMOS tidak sama, oleh karena itu sistem memuat setelan default. Kesalahan checksum biasanya diindikasi oleh CMOS yg rusak atau karena batere BIOS yg sudah lemah.
CMOS CHECKSUM ERROR DISK BOOT FAILURE, INSERT SYSTEM DISK AND PRESS ENTER Checksum CMOS tidak sama. Hal ini diindikasikan data CMOS rusak. Atau bisa jadi batere CMOS yg sudah lemah.
CPU at nnn Menunjukkan CPU berjalan pada kecepatan nnn Hertz.
DISKETTE DRIVES OR TYPES MISMATCH ERROR – RUN SETUP Jenis drive disket tidak sama dengan yg disetel di CMOS. Jalankan Setup untuk dikonfigurasi ulang ke jenis drive yg sesuai.
Display switch is set incorrectly Saklar layar pada papan induk ada kalanya bisa disetel untuk layar monokrom atau berwarna. Pesan kesalahan ini diindikasikan kemungkinan saklar tersebut disetel berbeda dengan setelan pada SETUP. Tentukan setelan mana yg benar atau matikan sistem dan ubah saklar, atau masuk ke SETUP untuk mengubah pilihan layar video.
DISPLAY TYPE HAS CHANGED SINCE LAST BOOT Pada saat terakhir mematikan sistem, adapter layar telah berubah. Anda harus mengkonfigurasi ulang sistem untuk jenis layar yg baru.
EISA Configuration Checksum Error Hasil ceksum RAM EISA yg nonvolatile salah atau saat pengujian tidak dapat mengakses slot EISA. Hal ini bisa diindikasikan memory EISA yg nonvolatile rusak atau salah setelan. Atau bisa juga dengan memantapkan kartu EISA lebih dalam.
EISA Configuration Is Not Complete Informasi konfigurasi slot yg disimpan pada memory EISA nonvolatile tidak lengkap.
ERROR ENCOUNTERED INITIALIZING HARD DRIVE Hard drive tidak dapat dikenal. Pastikan adapternya dipasang dengan benar dan semua kabel-kabel terpasang dengan mantap. Juga pastikan setelan jenis hard drive sama dengan setelan SETUP.
ERROR INITIALIZING HARD DISK CONTROLLER Pengendali tidak dapat dikenal. Pastikan kartu adapter terpasang dengan benar pada slotnya. Selain itu pastikan setelan jenis harddrive di SETUP benar. Juga cek setelan jumper yang ada pada harddrive.
FLOPPY DISK CONTROLLER ERROR OR NO CONTROLLER PRESENT Pengendali floppy drive tidak ditemukan atau dikenal. Pastikan pengendali telah dipasang dengan mantap dan benar. Jika floppy drives tidak dipasang, pastikan setelah Diskette Drive dalam SETUP dipilih “None”.
Floppy disk(s) fail Pengendali floppy drive tidak ditemukan atau dikenal. Pastikan pengendali telah dipasang dengan mantap dan benar. Jika tidak ada floppy drives yg dipasang, pastikan setelan di SETUP untuk ini di “None” atau “Auto”.
HARD DISK initializing Tunggu beberapa saat, beberapa hard drive membutuhkan waktu untuk dikenali.
HARD DISK INSTALL FAILURE Pengendali hard drive or atau drive-nya tidak ditemukan. Pastikan pengendali dipasang secara benar. Jika hard drives tidak dipasang, pastikan setelan Hard Drive diset “None”.
Hard disk(s) diagnosis fail Sistem mungkin menjalankan rutinitas diagnosa disk. Pesan ini muncul bila satu atau lebih hard disk rusak saat proses diagnosa.
Hard disk(s) diagnostic fail Sistem mungkin menjalankan rutinitas diagnosa disk. Pesan ini muncul bila satu atau lebih hard disk rusak saat proses diagnosa.
Invalid EISA Configuration Memory nonvolatile yg mengandung informasi konfigurasi EISA mungkin diprogram salah atau menjadi rusak. Jalankan alat bantu konfigurasi EISA configuration untuk memperbaiki program di memory.
Keyboard error or no keyboard present Tidak dapat mengenal keyboard. Pastikan keyboard terpasang dan tidak ada kunci yg tertekan saat proses boot. Jika anda menginginkan menjalankan sistem tanpa keyboard, pastikan kondisi berhenti pada kesalahan di SETUP pada “HALT ON ALL, BUT KEYBOARD”. BIOS akan mengabaikan ketiadaan keyboard dan melanjutkan proses boot.
Keyboard is locked out – Unlock the key Pesan ini muncuk bila ada satu atau lebih tombol keyboard yg tertekan saat pengujian keyboard. Pastikan tidak ada benda yg menekan diatas keyboard.
Memory Address Error at… Terjadi kerusakan alamat memory pada lokasi tertentu. Anda dapat menggunakan informasi ini untuk memetakan dan menentukan chip memory mana yang rusak, lalu anda bisa menggantinya.
Memory parity Error at… Kesalahan memory parity pada lokasi tertentu. Anda dapat menggunakan informasi ini untuk memetakan dan menentukan chip memory mana yang rusak, lalu anda bisa menggantinya.
MEMORY SIZE HAS CHANGED SINCE LAST BOOT Kapasitas memory berubah semenjak boot terakhir. Dalam modus EISA, gunakan utilitas konfigurasi untuk mengeset ulang memory. Di modus ISA, masuk ke SETUP, dan masukkan jumlah kapasitas memory.
Memory Test Pesan ini muncul saat pengujian penuh terhadap memory.
Memory Test Fail Jika POST mendeteksi kesalahan saat menguji memory,muncul informasi tambahan tentang jenis dan loksi kesalahan memory secara spesifik.
Memory Verify Error at… Mengindikasikan kesalahan saat meverifikasi nilai yang telah ditulis di memory. Gunakan informasi ini untuk mementukan chip memory mana yg perlu diganti.
No boot device was found Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada boot device tidak terdeteksi atau tidak ada file system boot yg cocok. Masukkan disket system kedalam drive A: dan tekan ENTER. Jika anda berasumsi system akan melakukan boot ke harddrive, pastikan pengendalinya terpasang sempurna. Juga pastikan harddrive telah diformat sebagai boot device. Lalu reboot system.
OFFENDING ADDRESS NOT FOUND Pesan ini berhubungan dengan pesan error I/O CHANNEL CHECK dan RAM PARITY ERROR ketika segmen yg menyebabkan masalah tidak dapat diisingkirkan.
OFFENDING SEGMENT: Pesan ini berhubungan dengan pesan error I/O CHANNEL CHECK dan RAM PARITY ERROR ketika segmen yg menyebabkan masalah tidak dapat diisingkirkan.
Override enabled – Defaults loaded Jika system tidak bisa boot dengan konfigurasi CMOS, BIOS bisa mengambilalih konfigurasi saat ini dengan setelan BIOS defaults yg telah didesain untuk operasi lebih stabil, dan sistem bekerja dengan kinerja minimal.
PRESS ANY KEY TO REBOOT Pesan ini akan ditampilkan pada bagian bawah layar. Tekan tombol apa saja untuk mereboot system.
Press ESC to skip memory test Anda bisa menekan tombol ESC untuk melewati pengujian memory secara menyeluruh.
PRESS F1 TO DISABLE NMI, F2 TO REBOOT Ketika BIOS mendeteksi kondisi “non-maskable interrupt” saat proses boot, hal ini memperbolehkan anda untuk menonaktifkan NMI dan melanjutkan proses boot, atau anda dapat melakukan reboot system dengan kondisi NMI berfungsi.
Press TAB to show POST screen System buatan OEM biasanya menggantikan tampilan Award BIOS POST dengan logo mereka. Dengan menekan “TAB”, bisa melihat tampilan Award BIOS POST.
Primary master hard disk fail POST mendeteksi adanya kesalahan pada harddisk IDE posisi primary master.
Primary slave hard disk fail POST mendeteksi adanya kesalahan pada harddisk IDE posisi primary salve.
RAM PARITY ERROR – CHECKING FOR SEGMENT… Menunjukkan adanya kesalahan parity dalam RAM.
Resuming from disk, Press TAB to show POST screen BIOS Award menawarkan fitur save-a-disk untuk komputer notebook. Pesan ini biasanya muncul saat pengguna merestart sistem setelah mematikan komputer ke modus save-to-disk. Lihat pesan setelah TAB ditekan untuk melihat pemaparan dari fitur ini.
Secondary master hard disk fail POST mendeteksi adanya kesalahan pada harddisk IDE posisi secondary master.
Secondary slave hard disk fail POST mendeteksi adanya kesalahan pada harddisk IDE posisi secondary slave.
Should Be Empty But EISA Board Found Identitas papan EISA ditemukan pada slot yg dikonfigurasi tidak terdapat papan EISA.
Should Have EISA Board But Not Found Papan EISA telah dipasang tapi tidak merespon permintaan, atau tidak ada identitas papan pada slot tertentu.
Slot Not Empty Terjadi saat slot yg diperkirakan kosong oleh utilitas konfigurasi EISA sebenarnya terdapat papan EISA.
SYSTEM HALTED. (CTRL-ALT-DEL) TO REBOOT… Proses boot digagalkan dan sistem harus di reboot. Tekan dan tahan tombol Ctrl & Alt lalu tekan kunci Del.
Wrong Board In Slot Identitas papan tidak cocok dengan identitas yg disimpan pada memory nonvloatile EISA

TABEL D. KODE ERROR BIOS AMI

B. PESAN ERROR DENGAN SUARA

Pesan error dengan suara terhitung susah2 gampang karena setidaknya kita harus tahu BIOS atau tipe motherboard yang kita miliki. Adapun BIOS yg banyak beredar dipasaran yaitu AWARD dan AMI, dan produsen dari system unit seperti COMPAQ, DELL, Hewlett Packard dll memiliki ciri khas error kode melalui suara speaker. Dibawah ini adalah kode error dengan suara (BEEP CODE) dari BIOS AWARD dan AMI.

TABEL E. KODE BEEP BIOS AWARD

TABEL F. KODE BEEP BIOS AMI

C. TANPA PESAN ERROR SAMA SEKALI !!!

Disinilah tantangan terbesar, karena dengan tidak adanya pesan error banyak sekali kemungkinan. Untuk mudahnya, kita membuat diagram alir pelacakan sumber error yg tidak menghasilkan kode suara ini.

C. TANPA PESAN ERROR SAMA SEKALI !!!

Disinilah tantangan terbesar, karena dengan tidak adanya pesan error banyak sekali kemungkinan. Untuk mudahnya, kita membuat diagram alir pelacakan sumber error yg tidak menghasilkan kode suara ini

JURUS PAMUNGKAS ERROR PADA PC

Walaupun kita mengikuti skenario tadi, tidak selamanya kesalahan sistem dapat dideteksi dengan visual atau pesan teks. Adapun bila kita mengalami kesulitan, salah satu alat bantu yang akan sangat berguna yaitu P.O.S.T CARD atau Diagnostic Card.

Selain P.O.S.T Card, biasanya pada beberapa motherboard memiliki P.O.S.T tersendiri, bisa berupa digit disebelah kanan atas di tampilan monitor (biasanya sistem IBM) atau menyatu pada motherboardnya. Fasilitas seperti ini hanya dimiliki oleh beberapa board seperti EPOX 8RDA dan ABIT TH7-II.

Pada badan P.O.S.T Card terdapat indikator berupa lampu dan led digit yg berfungsi untuk menyampaikan apa yg terjadi pada saat sistem dinyalakan atau error terjadi.

Biasanya ketika error terjadi, maka pada led digit akan menampilkan karakter heksadesimal. Pesan-pesan heksadesimal tersebut dapat dilihat pada tabel dihalaman berikut.

Selain itu kode-kode heksadesimal menunjukan tahap-tahapan yang mendetail.

Tabel G. Daftar Kode Heksadesimal untuk Bios Award 6.0

Tabel H. Kode Heksadesimal untuk AMI BIOS

Kami harap artikel dapat membantu anda dalam menyelidiki kesalahan / error yg terjadi, sekaligus memberikan arah yg tepat untuk memperbaiki kembali sistem anda seperti sediakala.






Baca lagi...!!!

me-reset setting BIOS/CMOS yg terpassword

Tindakan me-reset setting BIOS/CMOS yg terpassword biasanya dpt
dilakukan dgn mem-bypass/merubah jumper di motherboard, tapi tips berikut ini
hanya melalui instruksi2 sederhana assembler, menggunakan program kecil
yg bernama debug.exe, .o ya instruksi ini utk PC berbasis windows.

Langkah2nya sbb :



* dari DOS prompt (c:\), ketik debug, yg seharusnya sdh ada sbg bagian
dari windows

* di layar akan muncul prompt khas program debug, berupa “-” tanpa
tanda petik.

* Dari prompt – ketik A, diikuti ENTER….di layar : -A

* Ketik mov cx,0 (angka nol, bukan huruf O)…di layar : -mov cx,0

* Akan muncul sederet angka hexadecimal, misalnya 0B05:0103, perhatikan
angka yg muncul di 3 digit terakhir, disini contohnya 103, akan
digunakan pd langkah terakhir

* Ketik mov ax,cx diikuti ENTER……..di layar : -mov ax,cx

* Ketik out 70,al diikuti ENTER……..di layar : -out 70,al

* Ketik mov ax,0 diikuti ENTER……..di layar : -mov ax,0

* Ketik out 71,al diikuti ENTER………di layar :-o ut 71,al

* Ketik inc cx diikuti ENTER……….di layar :-inc cx

* Ketik cmp cx,256 diikuti ENTER……di layar :-cmp cx,256

* Ketik JB 103(angka yg muncul di langkah awal), diikuti ENTER dua
kali, di layar : -jb 103

* Ketik g (sbg perintah GO)

* Restart/CTRL-ALT-DEL komputernya.

Instruksi lengkap sbb :
CODE :
C:\>debug

-A

0B05:0100 MOV CX,0

0B05:0103 MOV AX,CX

0B05:0105 OUT 70,AL

0B05:0107 MOV AX,0

0B05:010A OUT 71,AL

0B05:010C INC CX

0B05:010D CMP CX,256

0B05:0111 JB 103

0B05:0113

-G






Baca lagi...!!!

Kenapa Perlu “Reset CMOS”?


Biasanya setiap motherboard mempunyai button atau jumper untuk Reset CMOS. Reset CMOS bermaksud mengembalikan setting BIOS kepada default setting (konfigurasi asal BIOS semasa dibuat di kilang).
Cara Untuk Reset CMOS:



a) Kaedah Button
- Padam komputer. Tekan button Reset CMOS.

b) Kaedah Jumper
- Padam komputer. Alihkan jumper kepada kedudukan Reset CMOS beberapa saat. Kemudain alihkan semula jumper kepada kedudukan asal. (Rujuk Manual Motherboard berkenaan jumper setting).

c) Kaedah Biasa
- Padam komputer. Keluarkan bateri CMOS selama 5 saat. Masukkan semula bateri ke tempatnya.

d) Kaedah BIOS Setting
- Memilih option BIOS “reset factory setting” seperti yang telah diterangkan di sini.
Sebab Perlu Reset CMOS

Biasanya pengguna tidak perlu untuk membuat “Reset CMOS” kecuali atas sebab-sebab tertentu, contohnya:
a) Terlupa password BIOS.
b) Tersilap setting BIOS sehingga terlupa untuk membuat setting yang asal.
c) Komputer ‘hang’ disebabkan kesilapan setting BIOS.
d) Komputer ‘hang’ disebabkan ‘overclocking‘ yang tidak sesuai (not compatible).






Baca lagi...!!!

Selasa, 31 Agustus 2010

Couldn't use'C:\Windows\system32\system.mdw'

Ketika user membuka program Ms Access 97 muncul pesan : Couldn't use'C:\Windows\system32\system.mdw';;file already in use on Ms Access 97. Untuk mengatasi masalah ini kita bisa menggunakan langkah-langkah sebagai berikut :

* Masuk ke direktory C:\Windows\system32
* Cari file system.mdw
* Klik kanan pada file tersebut, lalu pilih Properties
* Pada Tab Security, Pilih Users
* Pada pilihan Permission for Users pilih (centang) Modify
* Klik Apply.

Dengan cara tersebut Ms Access 97 dapat dibuka kembali oleh pengguna komputer dengan level users secara normal.



Read more: http://catatanteknisi.blogspot.com/2010/02/couldn-use-already-in-use-on-ms-access.html#ixzz1YoAAs8Aj
Baca lagi...!!!

Reset Password Administrator Windows

Dalam postingan ini saya akan berbagi pengalaman dalam me-reset password Administrator Windows menggunakan CD UBCD4WIN. Berikut adalah caranya:



1. Siapkan CD UBCD4WIN, atur komputer agar boot dari CD ROM
2. Saat tampil welcome screen pilih Launch "The Ultimate Boot CD For Windows"
3. Setelah masuk ke windows, klik Start-Program-Password Tools-Password Renew
4. Pada kolom select target pilih C:\Windows

5. Pada menu Select a task klik Renew existing user password
6. Pilih Account yang akan di-reset, misal Administrator untuk mereset password Administrator Windows
7. Isi password baru dan isi sekali lagi pada Confirm Password
8. Klik Install pada menu Select a action. klik OK

Reset Password Administrator Windows telah selesai, selanjutnya restart komputer dan login lagi dengan menggunaan password yang baru. met mencoba...

Read more: http://catatanteknisi.blogspot.com/2010/04/reset-password-administrator-windows.html#ixzz1YoAYceVS






Baca lagi...!!!

Memperbaiki komputer sering restart

iantara beberapa masalah atau kerusakan yang sering terjadi pada sebuah komputer adalah kondisi dimana komputer sering restart sendiri. Kondisi komputer sering restart ini tentu saja sangat menjengkelkan terutama apabila kita sedang melakukan pekerjaan kemudian secara tiba-tiba komputer restart sendiri sedangkan kita belum sempat menyimpan dokumen atau menyelesaikan pekerjaan tersebut. Menurut pengalaman saya pribadi terdapat beberapa penyebab yang dapat mengakibatkan komputer sering restart sendiri, diantaranya adalah:



1. Komputer sering restart karena Processor kepanasan
Processor yang kepanasan (overheat) adalah salah satu penyebab utama komputer anda atau sering restart sendiri. Untuk mengecek terjadinya overheat pada Processor dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya:

* Melihat kondisi temperatur pada menu Hardware Monitor di BIOS
* Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware Monitor
* Mengecek secara manual yaitu dengan membuka casing CPU dan meraba sendiri temperatur pada bagian Pendingin (Cooler) Processor.

Penyebab utama dari Processor yang kepanasan ini juga terdapat beberapa hal:

* Kondisi kipas angin (fan) yang terdapat pada pendingin Processor yang sudah tidak optimal (misalnya macet karena debu)
* Menumpuknya debu pada sirip-sirip Pendingin Processor, ini adalah hal yang sering terjadi terutama apabila ruangan tempat peyimpanan komputer berdebu.
* Sudah keringnya atau bahkan tidak adanya thermal paste yang merekatkan antara Processor dan Pendinginnya.
* Kondisi ruangan tempat penyimpanan komputer yang memang panas.

Untuk mengatasi komputer sering restart karena Procesor kepanasan (overheat) ini kita bisa melakukan beberapa hal diantaranya:

* Senantiasa membersihkan debu yang terdapat dalam Casing CPU dan Pendingin Processor. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan kuas cat yang bersih dan vacum cleaner kecil.
* Menggunakan thermal paste sebagai penghubung yang merekatkan bagian Processor dan Pendingin. Untuk thermal paste yang sudah kering sebaiknya diganti.
* Menyimpan komputer diruangan yang tidak terlalu panas (lebih baik ber-AC). Seandainya terpaksa harus menyimpan komputer di ruangan yang cukup panas, maka sebaiknya lengkapi casing CPU dengan kipas angin tambahan.
* Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware Monitor untuk mengetahui secara dini kondisi overheat pada Processor. Program ini dapat Anda download di ... atau klik disini. Screenshootnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini.


2. Komputer sering restart karena Power Supply yang kekurangan daya
Penyebab kedua komputer sering restart adalah kurangnya daya atau sudah tidak optimalnya bagian Power Supply yang mensupply daya pada CPU. Hal ini bisa terjadi misalnya karena macetnya atau matinya Kipas angin (fan) yang terdapat pada power supply, sehingga terjadi overheat pada komponen Power Supply itu sendiri. Apabila anda merasa curiga dengan perporma Power Supply yang terpasang sebaiknya ganti dulu bagian power Supply ini dengan Power Supply yang terbukti berfungsi baik. Untuk keperluan komputer sekarang, sebaiknya pakailah sebuah Power Supply dengan daya minimal 530 Watt.

3. Komputer sering restart karena VGA Card rusak
Komputer sering restart sendiri juga bisa terjadi karena rusaknya bagian VGA Card yang terpasang pada slot AGP atau PCI. Biasanya VGA Card yang rusak akan terasa cepat panas pada bagian pendinginnya, selain itu tampilan gambar pada layar monitorpun menjadi rusak. Untuk itu apabila komputer Anda sering restart ada baiknya juga untuk mengecek komponen tersebut.

4. Komputer sering restart karena Hardisk bad sector
Sebuah hardisk yang rusak atau bahkan terdapat bad sector didalamnya dapat menjadi penyebab komputer menjadi hang, muncul pesan bluescreen of deadth atau komputer ga bisa booting dan me-restart terus. Untuk mencegah keruksakan sekaligus memperbaiki hardisk tersebut kita bisa menjalankan program scandisk/checkdisk, men-defrag hardisk secara teratur dan pastikan selalu mematikan komputer dengan menekan tombol shutdown.

Demikianlah tentang beberapa penyebab dan cara memperbaiki komputer sering restart, semoga bisa membantu..

Read more: http://catatanteknisi.blogspot.com/2010/04/cara-memperbaiki-komputer-restart.html#ixzz1YoCGQ3fj






Baca lagi...!!!

Cara mengatasi Printer ga bisa nge-print

Kejadian ini sering dikeluhkan oleh teman-teman saya dimana printer yang sedang dipake tiba-tiba seperti hang ga bisa nge-print. Saat dilihat pada jendela print queue, terlihat antrian dokumen yang hendak di-print tetapi tidak direspon oleh printer. Solusi yang paling simple adalah dengan me-restart komputer, tetapi sebenarnya ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengatasi printer yang macet ketika nge-print yaitu sebagai berikut:


1. Menghapus dokumen secara manual
Cara yang pertama adalah mencoba menghapus secara manual antrian dokumen pada jendela print queue tersebut. Bagi anda yang belum tau cara memunculkannya cukup double klik icon printer di bawah taskbar atau klik start, klik printer and faxes, double klik pada icon printer yang dikehendaki.

Pada jendela print queue terdapat beberapa kolom yaitu:

* DokumenName : yang merupakan nama dokumen yang kita cetak.
* Status : status dokumen pada antrian yaitu spooling, paused atau printing.
* Owner : user name orang yang mencetak dokumen
* Pages : menampilkan jumlah halaman yang sudah dicetak dan jumlah keseluruhan halaman.
* Size : ukuran dokumen dalam kilobytes
* Submitted : menampilakan waktu pada saat dokumen dikirim ke printer.

Untuk menghapus dokumen dari daftar antrian cukup klik kanan dokumen tersebut dan pilih cancel.

2. Menghapus file di folder C:\WINDOWS\system32\spool\PRINTERS
Apabila cara yang pertama tidak berhasil, maka kita harus menghapus dokumen tersebut dari folder spool yang ada di folder Windows\System32. Untuk melakukan hal ini tentu saja account yang kita pakai harus memiliki previllage sebagai Administrator. Berikut cara menghapus file-file tersebut.

1. Klik Start, klik Control Panel dan pilih Administrative tools, klik Service
2. Cari “service” yang namanya Print Spooler kemudian klik kanan dan pilih Stop. Jangan ditutup dulu window Service


3. Buka folder C:\WINDOWS\system32\spool\PRINTERS
4. Hapus semua file yang ada di folder PRINTERS tersebut.
5. Kembali ke jendela Windows Services, klik kanan pada Print Spooler dan pilih Start

Setelah file-file di folder C:\WINDOWS\system32\spool\PRINTERS dihapus dan service Print Spooler aktif kita bisa memulai lagi mencetak dokumen.

3. Close Session
Untuk printer yang dipake secara rame-rame (sharing), kadangkala terjadi kasus dimana terdapat user yang tidak bisa mengirim dokumet ke printer sharing tersebut sementara user yang lain tidak bermasalah. Biasanya kalau kita lihat ke jendela Printer and Faxes maka status printer tersebut adalah unable to connet. Untuk mengatasi hal ini kita bisa melakukan langkah-langkah berikut ini:

1. Buka jendela Computer Management. Klik kanan icon my computer, klik manage.
2. Expand System Tools, kemudian expand Shared Folder, da klik Sessions.
3. Pada jendela sebelah kanan terdapat daftar user yang terhubung ke komputer kita.
4. Cara yang paling mudah blok aja semua user lalu pilih close session.


5. Kemudian coba lagi user yang tadi untuk melihat status printer pada jendela Printer and Faxes, kalau statusnya sudah ready maka printer sharing tersebut bisa dipake untuk ngeprint lagi.

Demikianlah cara yang bisa kita lakukan apabila terdapat printer yang tidak bisa ngeprint. Cara tersebut biasa saya pakai dan sejauh ini berhasil.

Read more: http://catatanteknisi.blogspot.com/2010/05/mengatasi-printer-macet-tidak-ngeprint.html#ixzz1YoDLbzlO






Baca lagi...!!!

Cara Memperbaiki Hardisk dengan cammand promp

Salah satu penyebab dari komputer sering hang, komputer restart sendiri dan terjadinya tampilan bluescreen adalah terdapatnya masalah / keruksakan pada hardisk komputer. Keruksakan pada hardisk ini diantaranya disebabkan karena sering dimatikannya komputer tanpa perintah shutdown dan karena gangguan pada alian listrik seperti matinya listrik secara tiba-tiba atau terjadinya lonjakan pada tegangan listrik seperti yang biasa terjadi ketika adanya petir diwaktu hujan. Selain itu faktor usia (lifetime) dari hardisk itu sendiri juga merupakan hal yang dapat mempengaruhi performa dari hardisk. Dalam kesempatan ini saya akan berbagi informasi mengenai Cara Memperbaiki Hardisk menggunakan Perintah Checkdisk/ CHKDSK.EXE.


Checkdisk merupakan tool bawaan Windows yang dapat kita gunakan untuk menguji dan memperbaiki kondisi hardisk. Menjalankan perintah Checkdisk secara rutin juga merupakan salah satu cara untuk merawat dan meningkatkan kinerja komputer. Umumnya cukup dengan perintah Checkdisk / CHKDSK ini kita sudah dapat memperbaiki keruksakan pada hardisk seperti bad sector, lost clusters, cross-linked files, dan directory errors. Perintah Checkdisk dapat kita panggil/ jalankan dengan 2 cara yaitu lewat Command Promt dan lewat My Computer atau Windows Explorer.

1. Menjalankan perintah CHKDSK pada Command Prompt.

* Pada tampilan Command Prompt ketik perintah: CHKDSK D:
Perintah tersebut akan menjalankan CHKDSK pada Drive D dalam mode read-only.
* Ketikkan perintah: CHKDSK D:/F
Perintah tersebut digunakan untuk merepair error tanpa melakukan scanning bad sector.
* Ketikkan perintah: CHKDSK D:/R
Perintah tersebut digunakan untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data.

2. Menjalankan perintah CHKDSK pada My Computer atau Window Explorer.

* Buka Windows Explorer, atau My Computer.
* Klik kanan pada hardisk yang akan di-cek, klik Properties.
* Klik tab Tools, pada pilihan Error Checking klik Check Now..
* Jendela Check Disk option akan tampil.



- Untuk menjalankan Chkdsk pada mode read-only mode, klik Start.
- Untuk merepair error tanpa sanning bad sector pilih Automatically fix file system errors check box, kemudian klik Start.
- Untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data pilih Scan for and attempt recovery of bad sectors, kemudian klik Start.

* Apabila muncul pesan : Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Chkdsk may run if this volume is dismounted first. ALL OPENED HANDLES TO THIS VOLUME WOULD THEN BE INVALID. Would you like to force a dismount on this volume? (Y/N) ketik Y dan Enter.
* Apabila muncul pesan: Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Would you like to schedule this volume to be checked the next time the system restarts? (Y/N) Ketik Y, dan ENTER lalu restart komputer untuk menjalankan Scandisk.

Untuk memperbaiki hardisk menggunakan utility Checkdisk/perintah CHKDSK ini ada beberapa metode yang bisa kita lakukan, yaitu:

1. Apabila komputer masih bisa booting dan login ke windows maka kedua cara untuk menjalankan CHKDSK.EXE tersebut diatas (melalui command prompt maupun Windows Explorer) dapat kita lakukan.
2. Apabila Hardisk tidak bisa dipake untuk booting, maka kita harus mengambil hardisk tersebut dan memasangnya pada komputer yang lain, baru kemudian menjalankan perintah Checkdisk/CHKDSK.
3. Menggunakan CD Setup Windows dan jalankan perintah CHKDSK melalui Menu Recovery Console..
4. Menggunakan CD UBCD4WIN. Caranya klik Start - Program - Disk Tools - Diagnostic, klik Check Disk.

Demikianlah cara memperbaiki hardisk menggunakan utility bawaan Windows: Checkdisk/CHKDSK.EXE ini, dan dari pengalaman saya sendiri tool ini terbukti cukup efektif untuk menangani keruksakan pada hardisk. Pada kesempatan berikutnya saya akan mencoba mengulas tentang cara memperbaiki hardisk bad sektor. Semoga bisa membantu...

Read more: http://catatanteknisi.blogspot.com/2010/05/cara-memperbaiki-hardisk.html#ixzz1YoF1GBCs






Baca lagi...!!!

System Restore Melalui Safe Mode Command Prompt

Cara melakukan sistem restore sebenarnya tidak hanya dilakukan melalui jendela windows. Cara lain yang sebenarnya juga sangat mudah dan cepat adalah system restore melalui safe mode Command Prompt. Itulah yang akan saya bahas kali ini. Artikel ini berlaku untuk versi Windows XP dan saya belum mencoba pada versi windows terbaru seperti Windows Vista dan Windows 7. Jika Anda punya pengalaman, silakan sharing disini. Isi dalam artikel ini mungkin tidak relevan bagi sistem operasi Anda jika menggunakan versi lain dari windows.



Artikel ini menjelaskan cara untuk memulai System Restore dalam safe mode dengan menggunakan Command prompt (SAFEBOOT_OPTION = Minimal (AlternateShell)). Pilihan ini digunakan ketika Anda tidak bisa menjalankan sistem restore melalui jendela Windows XP.

System Restore merupakan sebuah tool yang secara otomatis memantau dan mencatat setiap perubahan yang dibuat pada file sistem Windows dan registri. Jika perubahan menyebabkan sistem anda menjadi tidak stabil, System Restore dapat membatalkan (atau “roll back”) sistem kesebuah titik waktu ketika komputer Anda masih dapat berfungsi dengan benar.

Bagaimana memulai System Restore menggunakan Command prompt, syarat pertama adalah Anda harus masuk ke Windows dengan account administrator, bukan sebagai user limited. Untuk memverifikasi bahwa Anda logon ke Windows dengan account pengguna sebagai administrator komputer, kunjungi Website Microsoft berikut ini:
http://support.microsoft.com/gp/admin (http://support.microsoft.com/gp/admin)
Jika sebuah program baru telah membuat komputer Anda crash, dan menguninstall program baru ini tidak dapat membantu, Anda dapat mencoba Windows XP System Restore melalui command prompt.

Syarat kedua adalah sistem restore hanya dapat dilakukan jika sebelumnya Anda mengaktifkan System Restore pada windows, jika tidak maka Anda tidak dapat mengembalikan komputer Anda ke keadaan sebelumnya.

Untuk memulai System Restore menggunakan Command prompt, ikuti langkah berikut:

1. Restart komputer Anda, kemudian tekan terus F8 pada saat startup awal untuk memulai komputer Anda dalam safe mode dengan Command prompt.
2. Gunakan tombol panah untuk memilih Safe Mode dengan opsi Command prompt.
3. Jika Anda diminta untuk memilih sistem operasi, gunakan tombol panah untuk memilih sistem operasi yang sesuai untuk komputer Anda, kemudian tekan ENTER.
4. Logon sebagai administrator atau dengan account yang memiliki level administrator.
5. Jika Anda sudah masuk pada jendela command prompt silakan ketik: %systemroot%system32restorerstrui.exe, dan kemudian tekan ENTER.
6. Ikuti petunjuk yang muncul di layar untuk mengembalikan komputer Anda ke keadaan semula sebagaimana layaknya sebelum mengalami kerusakan.

Catatan; Untuk memulai System Restore menggunakan safe mode pilihan lain, kunjungi Help and Support situs Microsoft dan lihat artikel ” A description of the Safe Mode Boot options in Windows XP”.






Baca lagi...!!!

Blokir situs dari komputer lokal

waa..... hari ini joomla saya kembali bermasalah. Setelah sedikit troubleshooting akhirnya joomla ini bisa kembali beraksi dengan baik (mudah-mudahan ).

hehehe......





Setelah permasalahan selesai, saya lihat tiba-tiba domain saya memiliki alexa rank yang lumayan, asiknya....



Mengenai pemblokiran situs dari komputer lokal, saya kira pengunjung yang mengakses halaman ini dari google sebagian besar disebabkan karena sebal oleh anak atau saudaranya yang keseringan buka facebook atau situs game.

Untuk anda yang menggunakan Windows XP, anda bisa langsung mengakses ke : C:\Windows\System32\drivers\etc

Di folder tersebut anda bisa menemukan file bernama Hosts. Silahkan klik dua kali pada file tersebut, pilih buka dengan notepad. Di dalam file tersebut anda akan menemukan tulisan yang di akhiri dengan :

127.0.0.1 localhost



Maksud dari tulisan itu adalah ketika anda mengakses localhost dari browser anda, maka secara langsung file host memforwardnya ke IP anda. Sudah tahu maksudnya?



Jadi ketika anda ingin memblokir facebook.com, maka anda tinggal menambahkan :

127.0.0.1 facebook.com

Sehingga jika facebook.com di akses dari browser di komputer anda ( apapun browsernya ), maka otomatis akan di forward ke IP lokal anda. Namun agar menghindari kecurigaan, saya memforward situs yang saya blokir ke google.com

Untuk mengetahui IP google, silahkan buka command prompt, ketikkan ping google.com.

Di situ akan tertulis reply dari IP mbah google. hehe.....





Untuk pengguna Vista atau Win7, anda perlu take ownership dari file hosts tadi dengan cara :

Klik kanan pada file hosts, pilih properties, pilih tab security, kemudian klik tombol advanced.

Setelah itu silahkan pilih tab owner, pilih nama user yang sedang anda gunakan saat ini, Misal : Pepeng. Kemudian klik ok. Klik ok lagi.






Baca lagi...!!!

Troubleshooting TCP / IP (Langkah Detil)

Artikel ini menunjukkan cara memecahkan TCP / IP konektivitas antara komputer di jaringan Windows Jika Anda belum melakukannya, XP Internet Connection Firewall menonaktifkan semua koneksi jaringan area lokal, dan menghapus semua program firewall pada jaringan.. firewall dikonfigurasi secara tidak benar adalah penyebab paling umum TCP / IP masalah.
Buka Command Prompt Window sebuah


Bagi banyak langkah, Anda akan mengetik pada prompt perintah. Untuk membuka jendela command prompt pada Windows 2000 atau XP, klik Start | Run, ketik cmd di dalam kotak, dan klik OK. Untuk membuka jendela command prompt di Windows 95, 98, atau Me, klik Start | Run, ketik perintah di dalam kotak, dan klik OK Jenis satu perintah per baris., dan tekan Enter setelah masing-masing untuk melaksanakan itu. Untuk menutup jendela prompt perintah, gunakan perintah keluar .
Tentukan TCP / IP Pengaturan
Tentukan TCP / IP setting dari setiap komputer di jaringan area lokal. Pada XP, buka folder Network Connections, klik kanan sambungan LAN, dan klik Status | Dukungan | Detil. Sebagai contoh, di sini adalah Status dan pandangan Rincian untuk LAN sambungan pada Internet Connection Sharing host.
Pada Windows 95/98/ME, klik Start | Run, ketik winipcfg di dalam kotak, dan klik OK Pilih adaptor LAN dari menu., Dan klik Info lebih lanjut. Berikut adalah tampilan winipcfg bagi klien ICS menjalankan Windows Me.
Anda juga dapat melihat pengaturan TCP / IP dari command prompt ini sangat nyaman jika komputer memiliki lebih dari satu adapter jaringan.. Gunakan ipconfig / semua perintah, yang tersedia dalam semua versi kecuali Windows 95. Output dari perintah ini bisa panjang, jadi yang terbaik untuk menulis ke file. Tentukan nama file dalam perintah seperti ini:
ipconfig / all ipconfig.txt
Berikut adalah output untuk sebuah host Windows XP ICS yang berbagi koneksi kabel modem nya:
Deskripsi TCP / IP Pengaturan
Berikut adalah TCP / IP pengaturan yang digunakan dalam mengatasi masalah jaringan:
Alamat IP - alamat unik yang ditetapkan ke adapter jaringan. Sebuah komputer dengan adapter jaringan ganda memiliki alamat IP untuk masing-masing, dan masing-masing harus berada dalam subnet yang berbeda. Subnet Mask - Digunakan bersama dengan alamat IP untuk menentukan subnet adaptor milik. Pada tingkat yang paling sederhana, komunikasi hanya mungkin terjadi antara dua adapter jaringan ketika mereka berada di subnet yang sama. Default Gateway - alamat IP dari sebuah komputer atau router, di salah satu jaringan lokal komputer ini daerah, yang tahu bagaimana berkomunikasi dengan subnet tidak ada pada komputer ini. Untuk koneksi internet, default gateway router milik penyedia layanan Internet Anda , dan semua akses ke situs-situs di Internet berjalan melewatinya. Untuk klien ICS, default gateway host ICS. Jika Anda menggunakan router hardware, ia berfungsi sebagai default gateway. DHCP Server - Jika adaptor dikonfigurasi untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis, ini adalah alamat dari server yang menyediakan itu. Dapat ISP Anda, sebuah host ICS, atau router hardware. DNS Server - alamat IP dari satu atau lebih Domain Name Server komputer DNS server. Menerjemahkan nama Internet ke alamat IP mereka (seperti 63.146.109.227). Subnets
Lihat artikel kami pada subnet untuk deskripsi singkat tentang bagaimana mereka bekerja. Untuk detail lebih lanjut, lihat artikel Microsoft Knowledge Base.
Jika dua komputer seharusnya berada di subnet yang sama, tetapi tidak, ada sesuatu yang salah dengan perangkat keras jaringan atau konfigurasi software. Hal ini paling mungkin terjadi ketika salah satu dari mereka menerima alamat IP 169.254.xx, yang menunjukkan bahwa :
Ini dikonfigurasi untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis. Tidak dapat menemukan server DHPC pada jaringan untuk membuat tugas. Windows ditugaskan itu sebuah Automatic Private IP Address. Lihat artikel kami tentang Masalah Jaringan Tertentu dan Solusi mereka untuk informasi lebih lanjut.
Ping
Perintah ping adalah alat dasar untuk pengujian TCP / IP konektivitas. Ini mengirimkan sebuah paket khusus (disebut ICMP Echo) ke alamat IP tertentu dan mencari jawaban. Jika semuanya bekerja dengan benar, jawabannya kembali. Jika tidak, ping kali dalam beberapa detik. Secara default, perintah ping mengulangi proses empat kali Berikut ini. contoh dari komputer klien ping ICS Windows XP Home Edition host ICS, menggunakan alamat IP host dan nama komputernya.
Ketika ping gagal, Anda akan melihat salah satu pesan kesalahan:
Permintaan timeout - Alamat IP yang valid, namun tidak ada jawaban dari itu. Jika alamat IP pada jaringan area lokal, penyebab yang paling mungkin adalah sebuah program firewall memblokir ping. name Unknown host atau Ping request tidak bisa menemukan host name - Nama komputer tidak ada di jaringan area lokal. Pastikan NetBIOS over TCP / IP diaktifkan. Tujuan host unreachable - Alamat IP tidak pada jaringan area lokal, dan gateway default tidak dapat mengaksesnya Entah tidak ada default gateway., Alamat nya salah, atau tidak berfungsi.
Full Article: Troubleshooting TCP / IP






Baca lagi...!!!

SIDIK JARI VIRUS

Virus, dan juga file-file lain, ternyata juga memiliki sidik jari. Namanya adalah CRC32 (Cyclic Redudancy Check). Nilai checksum untuk CRC ini unik untuk setiap file. Dengan demikian kita dapat mengenali pakah sebuah file merupakan virus atau bukan melalui CRC ini. Salah satu contoh antivirus yang menggunakan teknik pengenalan CRC ini adalah WAV yang bisa diunduh dari virologi.info/download.
Mencegah Virus Dari Flashdisk Menginfeksi Komputer Kita


Flashdisk merupakan salah satu media yang paling banyak digunakan dalam penyebaran virus. Pada waktu kita memasukkan flashdisk ke USB komputer kita, maka secara default windows akan langsung membuka task baru dengan fungsi Auto play. Banyak sekali virus yang menggunakan fungsi Auto Play ini untuk menyebarkan diri mereka dan kemudian menginfeksi komputer kita.
Disini kita akan berusaha untuk meminimalisir virus masuk ke dalam komputer kita dengan cara meng-nonaktifkan fungsi Auto Play tersebut. Berikut caranya :
- Klik Start –> run “gpedit.msc”
- Pilih Computer Configuration –> Administrative Templates
- Lalu Pilih System, cari file Turn Off Auto Play dan klik double
- Lalu centang pilihan enabled dan Turn Off Auto Play pilih All Drive
- Lalu klik OK, Tutup dan restart
Cara lain untuk meminimalisir virus masuk ke dalam komputer adalah dengan cara mengaktifkan user Guest dan selalu login dengan user guest tersebut.
Karena dengan user Guest maka secara tidak langsung kita akan mematikan fungsi registry, karena Virus akan selalu manginfeksi file registry ini dan merubah value di dalamnya.
Anda juga dapat meminimalisir virus masuk ke dalam komputer dengan selalu mengupdate anti virus secara rutin.






Baca lagi...!!!

TIPS MEMBASMI VIRUS TANPA ANTI VIRUS

Membasmi virus tanpa antivirus? Gimana caranya ? Simak langkah-langkah umum berikut dalam membasmi virus:




1. Nonaktifkan System Restore. Fasilitas System Restore pada Windows berguna untuk mengembalikan konfigurasi sistem ke konfigurasi sebelumnya. Agar sistem yang telah pulih tidak kembali rusak, matikan fasilitas ini dengan klik kanan pada My Computer dan pilih Properties. Lalu pilih tab System Restore dan centang bagian Turn off System Restore on All Drive.
2. Matikan proses virus. Bagaimanapun caranya, matikan proses virus. Biasanya proses virus memiliki ikon berupa folder atau dokumen MS Word. Gunakan aplikasi seperti Process Explorer, Pocket Killbox, Show Kill Process, The Killer Machine, dan sebagainya.
3. Pulihkan registry. Pulihkan registry yang telah diotak-atik oleh virus. Jika tidak, maka virus dapat menginfeksi komputer Anda lagi. Gunakan Hijack This, Registry Cleaner, atau The Killer Machine. Hapus juga entry Scheduled Task yang dibuat oleh virus jika ada.
4. Hapus file-file virus. Gunakan fasilitas Search pada Windows untuk menemukan file-file virus.
5. Munculkan file-file yang disembunyikan virus. Virus pada umumnya tidak begitu kejam dengan menghapus dokumen-dokumen kita. Biasanya file-file tersebut hanya disembunyikan. Gunakan perintah attrib -s -h pada Command Prompt untuk memunculkannya kembali.
6. Saran terakhir untuk pencegahan. hati-hatilah saat melakukan transfer data baik melalui disket, USB Flash Disk, maupun dari jaringan. Tunjukkan file hidden dan ekstensi file pada Windows Explorer. Selain itu, jangan mudah tergoda oleh file-file dengan nama yang menggoyahkan iman






Baca lagi...!!!

Senin, 30 Agustus 2010

Pengertian safe mode

Bagi sebagian besar kita ( pengguna komputer) mungkin tidak asing lagi dengan istilah Safe Mode. Fitur ini di sediakan di sistem operasi Windows, untuk berbagai tujuan. Misalnya untuk memeriksa atau memperbaiki kerusakan pada sistem windows, menghapus virus, memeriksa kerusakan driver dan lainnya.
Bagaimana mengaktifkan Safe Mode dan apa saja yang dapat dimanfaatkan ketika kita sudah masuk Safe Mode ?





Apa itu Safe Mode ?
Safe mode merupakan opsi pilihan start up windows yang fungsi utamanya menangani jika ada masalah dengan sistem. Windows akan berjalan dengan kondisi minimal, hanya file-file dan driver yang penting saja yang di aktifkan, termasuk juga software-software tambahan sebagian besar tidak diaktifkan. Kemudian ketika sudah masuk safe mode, maka akan tampak tulisan “Safe Mode” di pojok atas windows.


Cara Masuk ke Safe Mode
Salah satu cara yang dapat digunakan di hampir semua sistem windows termasuk windows Vista adalah dengan menekan tombol F8 ketika windows sedang booting ( atau ketika komputer mulai menyala dan tampil informasi Memory / hardware ). Setelah itu akan tampil beberapa menu pilihan booting komputer, seperti berikut :


Beberapa penjelasan dari Advande Options Menu
Selain menu untuk memilih Safe mode, ada berbagai menu lainnya yang bisa dipilih. Berikut beberapa penjelasan menu-menu tersebut :
• Safe Mode, opsi ini berarti windows akan berjalan hanya menggunakan minimal file dan driver termasuk juga software-softwarenya.
• Safe Mode with Networking, opsi ini seperti safe mode ditambah dengan driver sehingga kita bisa memanfaatkan Jaringan ( Networking)
• Safe Mode with Command Prompt, sama seperti safe mode hanya saja program Command Prompt / MS-DOS Prompt ( cmd.exe) akan langsung aktif ( bukannya explorer)
• Enable Boot Logging, windows akan membuat file Ntbtlog.txt, ketika start up dan informasi start up tersebut akan disimpan di file tersebut. File ini biasanya disimpan di sistem root, misalnya drive C:
• Enable VGA Mode. Windows akan berjalan dengan tampilan mode minimal misalnya 640×480 atau 800×600. Biasa digunakan untuk memeriksa kerusakan atau error [driver] VGA (tampilan grafik windows).
• Last Known Good Configuration, menjalankan windows menggunakan informasi registry yang telah disimpan ketika terakhir shutdown. Gunakan jika kita salah mengubah konfigurasi sistem, atau ketika windows gagal masuk ke tampilan utama.
Beberapa manfaat Safe Mode
• Uninstall software yang sebelumnya menyebabkan komputer hang, error dan sebagainya. Kadang setelah di install program tertentu windows bermasalah, maka jika tidak bisa di uninstall melalui mode biasa gunakan Safe Mode.
• Menonaktifkan aplikasi atau program tertentu. Untuk memudahkan setelah masuk ke Safe Mode, bisa menggunakan aplikasi Autoruns yang bisa diperoleh gratis dari SysInternals. Teknik ini juga bisa dimanfaatkan untuk memeriksa loading komputer yang lambat. Jika tidak ada Autoruns, bisa mengetikkan MSCONFIG di menu Run, untuk menjalankan Sistem Configuration Utility, jika sudah tampil dipilih melalui tab Startup.
• Memeriksa permasalahan dengan tampilan grafik windows (VGA). Ketika tampilan windows bermasalah, bisa di cek dengan memilih “Enable VGA Mode”, jika berhasil dan tidak melihat masalah, kemungkinan masalah di driver VGA.
• Menghapus file/virus yang tidak bisa melalui mode biasa. Sebagian antivirus masih bisa dijalankan di safe mode, dan bisa dicoba scan melalui safe mode. Kadang virus tidak berjalan di safe mode, meski banyak juga yg bisa berjalan/atif meski di Safe Mode.
• Menjalankan System Restore jika sebelumnya diaktifkan, sehingga kondisi sistem bisa dikembalikan ke keadaan sebelumnya.
• Menjalankan berbagai fitur dari Control Panel, Administrative tools dan sebagainya.
• Membuka Registry Editor, baik untuk memeriksa maupun untuk mengedit sebagian isinya.
Safe Mode merupakan fitur standard Windows dan terkadang cukup bermanfaat untuk beberapa masalah seperti diatas, walaupun terkadang seperi virus juga bisa aktif didalam mode ini, sehingga menggunakan safe mode saja tidak cukup. ( ebsoft.web.id)






Baca lagi...!!!

Safe Mode, Manfaat dan Penggunaannya

Bagi sebagian besar kita ( pengguna komputer) mungkin tidak asing lagi dengan istilah Safe Mode. Fitur ini di sediakan di sistem operasi Windows, untuk berbagai tujuan. Misalnya untuk memeriksa atau memperbaiki kerusakan pada sistem windows, menghapus virus, memeriksa kerusakan driver dan lainnya.
Bagaimana mengaktifkan Safe Mode dan apa saja yang dapat dimanfaatkan ketika kita sudah masuk Safe Mode ?





Apa itu Safe Mode ?
Safe mode merupakan opsi pilihan start up windows yang fungsi utamanya menangani jika ada masalah dengan sistem. Windows akan berjalan dengan kondisi minimal, hanya file-file dan driver yang penting saja yang di aktifkan, termasuk juga software-software tambahan sebagian besar tidak diaktifkan. Kemudian ketika sudah masuk safe mode, maka akan tampak tulisan “Safe Mode” di pojok atas windows.


Cara Masuk ke Safe Mode
Salah satu cara yang dapat digunakan di hampir semua sistem windows termasuk windows Vista adalah dengan menekan tombol F8 ketika windows sedang booting ( atau ketika komputer mulai menyala dan tampil informasi Memory / hardware ). Setelah itu akan tampil beberapa menu pilihan booting komputer, seperti berikut :


Beberapa penjelasan dari Advande Options Menu
Selain menu untuk memilih Safe mode, ada berbagai menu lainnya yang bisa dipilih. Berikut beberapa penjelasan menu-menu tersebut :
• Safe Mode, opsi ini berarti windows akan berjalan hanya menggunakan minimal file dan driver termasuk juga software-softwarenya.
• Safe Mode with Networking, opsi ini seperti safe mode ditambah dengan driver sehingga kita bisa memanfaatkan Jaringan ( Networking)
• Safe Mode with Command Prompt, sama seperti safe mode hanya saja program Command Prompt / MS-DOS Prompt ( cmd.exe) akan langsung aktif ( bukannya explorer)
• Enable Boot Logging, windows akan membuat file Ntbtlog.txt, ketika start up dan informasi start up tersebut akan disimpan di file tersebut. File ini biasanya disimpan di sistem root, misalnya drive C:
• Enable VGA Mode. Windows akan berjalan dengan tampilan mode minimal misalnya 640×480 atau 800×600. Biasa digunakan untuk memeriksa kerusakan atau error [driver] VGA (tampilan grafik windows).
• Last Known Good Configuration, menjalankan windows menggunakan informasi registry yang telah disimpan ketika terakhir shutdown. Gunakan jika kita salah mengubah konfigurasi sistem, atau ketika windows gagal masuk ke tampilan utama.
Beberapa manfaat Safe Mode
• Uninstall software yang sebelumnya menyebabkan komputer hang, error dan sebagainya. Kadang setelah di install program tertentu windows bermasalah, maka jika tidak bisa di uninstall melalui mode biasa gunakan Safe Mode.
• Menonaktifkan aplikasi atau program tertentu. Untuk memudahkan setelah masuk ke Safe Mode, bisa menggunakan aplikasi Autoruns yang bisa diperoleh gratis dari SysInternals. Teknik ini juga bisa dimanfaatkan untuk memeriksa loading komputer yang lambat. Jika tidak ada Autoruns, bisa mengetikkan MSCONFIG di menu Run, untuk menjalankan Sistem Configuration Utility, jika sudah tampil dipilih melalui tab Startup.
• Memeriksa permasalahan dengan tampilan grafik windows (VGA). Ketika tampilan windows bermasalah, bisa di cek dengan memilih “Enable VGA Mode”, jika berhasil dan tidak melihat masalah, kemungkinan masalah di driver VGA.
• Menghapus file/virus yang tidak bisa melalui mode biasa. Sebagian antivirus masih bisa dijalankan di safe mode, dan bisa dicoba scan melalui safe mode. Kadang virus tidak berjalan di safe mode, meski banyak juga yg bisa berjalan/atif meski di Safe Mode.
• Menjalankan System Restore jika sebelumnya diaktifkan, sehingga kondisi sistem bisa dikembalikan ke keadaan sebelumnya.
• Menjalankan berbagai fitur dari Control Panel, Administrative tools dan sebagainya.
• Membuka Registry Editor, baik untuk memeriksa maupun untuk mengedit sebagian isinya.
Safe Mode merupakan fitur standard Windows dan terkadang cukup bermanfaat untuk beberapa masalah seperti diatas, walaupun terkadang seperi virus juga bisa aktif didalam mode ini, sehingga menggunakan safe mode saja tidak cukup. ( ebsoft.web.id)






Baca lagi...!!!

Jumat, 20 Agustus 2010

Langkah pertama dalam memperbaiki setiap laptop atau notebook adalah masalah m

Langkah pertama dalam memperbaiki setiap laptop atau notebook adalah masalah masalah secara akurat. Sebagai contoh, beberapa orang akan kehabisan dan membeli baterai baru pada asumsi itu gagal setelah masalah ini kawat usang atau konektor yang buruk pada kabel listrik, sesuatu yang bisa diperbaiki dengan solder listrik sedikit atau tape. Demikian pula, sebuah "mati" layar LCD bisa menjadi mainboard atau kegagalan video adapter, sebuah inverter yang buruk atau latar keluar terbakar. Ketika LCD itu sendiri perlu diganti, mungkin akan terjadi karena retak fisik di kaca atau blok dari pixel mati. Jika Anda CD atau DVD drive tidak akan bekerja lagi, pastikan Anda sudah mencoba pilihan cakram dan mencoba kit bersih sebelum mengganti drive, dan selalu mengecek koneksi sebelum membuang drive lama. Tentang masalah-satunya yang akan mengidentifikasi diri mereka sebagai kegagalan dekat adalah hard drive semakin keras atau terus berkurang dari waktu ke waktu hidup baterai.


Power Kegagalan
Proses pemecahan masalah selalu dimulai dengan mengidentifikasi apa yang berhasil. Jika masalah adalah kekuatan terkait (apakah baterai atau pertanyaan dari laptop tidak menyalakan) langkah pertama adalah membangun kekuatan yang semakin ke laptop. Ini berarti memeriksa bahwa LED pada Laptop Perbaikan - Troubleshooting Toshiba, Dell, HP, IBM Acer dan laptop Sony

transformator bata menyala, dan jika tidak (atau tidak memiliki LED), bahwa itu dicolokkan ke stopkontak listrik yang baik. Anda dapat memeriksa bahwa dengan mencabut trafo dan hanya mencolokkan lampu. Beberapa model notebook tertua memiliki trafo internal, sehingga daya line (110 VAC di AS, 220 tempat-tempat yang lain) berjalan secara langsung ke badan laptop. Pertanyaan berikutnya adalah apakah atau tidak salah satu dari sedikit lampu status LED lampu laptop dengan daya terpasang masuk Bahkan model tertua biasanya memiliki cahaya status daya yang baik. Jika Anda memiliki status daya positif dan notebook hanya tidak akan menyala, cek berikutnya adalah baterai. Beberapa model notebook tidak akan beroperasi tanpa baterai terpasang baik, tetapi kebanyakan, sehingga Google hingga model khusus Anda dengan pencari seperti "operasi tanpa baterai" dan mencari tahu apakah laptop Anda akan beroperasi dengan baterai yang meninggal atau hilang. Jika daya baterai sudah tidak menjadi masalah dan laptop tetap tidak akan mengaktifkan satu dengan kekuatan status baik menyalakan cahaya, itu bisa menjadi kegagalan saklar, tapi lebih besar kemungkinan peraturan kekuasaan atau mainboard kegagalan. Mengatasi masalah regulasi kekuasaan atau motherboard memerlukan peralatan pengujian atau papan luang untuk swap, dan berada di luar ruang lingkup artikel ini.

Ukuran penuh baterai laptop troubleshooting flowchart Ada sedikit perbedaan yang sangat antara troubleshooting sebuah Latitude Dell, Toshiba Satellite, Sony Vaio, IBM Thinkpad, HP Pavilion (dan Compaq) atau bahkan Powerbook Apple atau iBook. Desain dasar dari semua laptop yang sama, bahkan jika satu model menggunakan CPU Intel, AMD lain, sepertiga sebuah PowerPC dan Transmeta kekuatan keempat rendah. Seorang teknisi troubleshooting laptop Toshiba mungkin lebih suka memulai dengan baterai, seperti yang terkenal lemah, seperti troubleshooting dan notebook Compaq HP sering dimulai dengan RAM. Namun, kesalahan itu untuk pendekatan masalah notebook dengan gagasan terbentuk sebelumnya dari hasil daripada mengikuti proses logis dari eliminasi. Hanya karena satu model dari Dell cenderung bercak biru pada layar ketika usia tidak berarti bahwa notebook Dell terus manufaktur dengan masalah yang sama. IBM dan Sony dan Apple laptop umumnya dipandang sebagai kualitas yang lebih tinggi daripada merek lebih populer, tetapi mereka semua mengalami kegagalan serupa karena terlalu panas, keausan, dan sesekali menjalankan komponen yang buruk.

Baterai adalah subset khusus masalah daya yang banyak untuk dilakukan dengan desain miskin sebagai kegagalan komponen yang sebenarnya. The NiCd baterai yang lebih tua secara khusus rentan terhadap "memori" masalah. Jika tidak lengkap habis setelah setiap pengisian, sel baterai mulai mengingat biaya sebelumnya level sebagai maksimum yang baru, dan beberapa sel-sel individual bahkan mungkin sebaliknya sedangkan polaritas baterai sedang diisi. Ni-MH (Nickel Metal Hidrida Baterai) yang menggantikan NiCd (Nickel Cadmium) untuk model standar yang agak lebih baik, tetapi mereka tidak bisa melawan buruk dirancang pengisian sirkuit kontrol perangkat lunak atau buruk. Semua baterai laptop, apa pun bentuk, terdiri dari sejumlah sel tegangan rendah dihubungkan secara seri untuk mencapai tegangan operasi yang dibutuhkan. Anda dapat membangun kembali baterai notebook (itu void itu :-) warrantee tapi biasanya tidak biaya efektif.

It pays online dan membaca manual pemilik untuk memperpanjang hidup baterai laptop dalam model khusus Anda jika Anda tidak melakukannya ketika Anda memperoleh itu. Beberapa notebook yang lebih tua mengharuskan Anda siklus baterai terus-menerus, hanya bekerja pada listrik AC selama yang dibutuhkan untuk mengisi ulang baterai habis. Banyak model-model baru ingin Anda sepenuhnya debit baterai sekitar seminggu sekali, tapi selain tidak peduli meninggalkannya terpasang di sisa waktu, dan desain terbaru tidak peduli apa yang Anda lakukan selama laptop benar-benar mendapatkan menjalankan pada baterai untuk persentase waktu yang wajar. Jika Anda berpikir baterai Anda berjalan turun terlalu cepat, pastikan Anda telah mengaktifkan mode penghematan daya agresif dalam perangkat lunak (biasanya diakses melalui Control Panel atau ikon produsen) yang redup layar, memperlambat CPU, dan membiarkan hard drive spin down saat tidak digunakan. Juga, perlu diingat bahwa tingkat kehidupan estimasi sisa baterai yang menyebabkan alarm pada layar dapat diatur oleh pengguna, dan jika pengaturan default Anda sangat konservatif (antara 10% dan 20%), Anda mungkin ingin bereksperimen dengan yang lebih rendah tingkat (antara 3% dan 5%) yang masih akan memberikan Anda waktu untuk menyimpan pekerjaan Anda dan mematikan sebelum masuk ke laptop hibernasi.
Hal pertama untuk memeriksa dalam kasus-kasus kegagalan video lengkap status kekuasaan, seperti yang dijelaskan di atas. Jika Anda selalu bisa mendengar kipas laptop Anda ketika Anda menghidupkan laptop dan sekarang Anda tidak dapat itu bukan kegagalan video, itu kekuatan atau kegagalan mainboard. Langkah pemecahan masalah berikutnya adalah untuk menghubungkan monitor eksternal dengan konektor VGA standar, apakah CRT atau LCD. Jika notebook anda tidak akan menyala monitor eksternal, itu sangat mungkin bahwa salah satu motherboard atau adaptor video internal (jika itu bukan bagian dari mainboard) telah gagal. Jika adaptor video komponen diskrit dan Anda dapat menemukan penggantian untuk di bawah $ 100, mungkin perjudian layak untuk mengganti, tapi itu hampir tidak pernah biaya yang efektif untuk mengganti sebuah mainboard. Ada kemungkinan kecil bahwa sambungan internal ke port video eksternal telah secara kebetulan gagal dengan subsistem video laptop sendiri, tapi tidak semua yang mungkin.
Jika monitor eksternal bekerja dengan baik, kegagalan Anda dengan subsistem video laptop, yang biasanya terkandung sepenuhnya di layar / perakitan tutup. Ada kesempatan baik bahwa salah satu bundel kabel (sinyal video atau kekuasaan) yang beroperasi melalui engsel untuk subsistem video telah gagal, jadi kecuali kegagalan jelas (layar retak, menghilang di sudut, gambar samar, piksel yang buruk) , Anda tetap harus membuka bagian utama laptop juga untuk visual memeriksa koneksi. Masalah yang paling mudah untuk mengidentifikasi adalah jelas dengan LCD retak, tapi secara perlahan sejumlah titik mati atau seluruh baris atau kolom pada layar menunjukkan majelis LCD sebenarnya adalah buruk. Menggantikan LCD hampir sama pada kebanyakan notebook, Dell memiliki desain backlight bagus, tantangan yang sebenarnya adalah mendapatkan tutupnya terbuka dan menghapus tanpa merusak lainnya.
Jika kecerahan layar Anda tampaknya menyala atau kadang-kadang terang dan kadang-kadang hampir memudar keluar sepenuhnya, bahkan kemudian unit dicolokkan ke dinding (jangan tertipu oleh modus penghemat daya), maka Anda mungkin memiliki gagal atau backlight inverter. Antara dua, inverter beberapa kali lebih mungkin untuk gagal, memainkan peran ballast padat di lampu neon modern. Lampu latar sendiri adalah CCFL (Cold Cathode Fluorescent Lamp) dengan waktu yang berarti sangat lama antara kegagalan, sementara seluruh generasi inverter telah lemon pada beberapa model laptop, Anda dapat dengan mudah penelitian model Anda di Google. Aku panduan ilustrasi bagaimana untuk menggantikan atau backlight inverter pada notebook Toshiba, proses ini serupa untuk laptop.
Kendali overheating ukuran masalah flowchart Laptop Fan Kegagalan
Keberanian dari sebuah laptop yang berdesakan dalam seperti ruang kecil, sempit, bahwa kipas pendingin yang sangat penting. Sebuah laptop pengganti kipas dan panas pipa juga harus biaya di bawah $ 50, Anda mungkin bertahan dengan pengganti kipas generik untuk beberapa dolar, namun pekerjaan ini cukup terlibat dan berbeda dari produsen ke produsen. Aku tidak merasa senang penggemar laptop berisik, aku punya satu di saya Toshiba Satellite yang mendapat bising dalam waktu satu tahun dari saya membeli dan terus berisik selama empat tahun berikutnya tanpa gagal. Di sisi lain, Anda tidak ingin menunggu sampai Anda mendapatkan kerusakan panas untuk menggantikan kipas angin. Jika kipas mendapat waktu semakin bising atau berisik di mulai (dan lambat) kemudian menenangkan turun karena mengambil kecepatan, aku akan menggantinya pada kesempatan pertama. Dengan asumsi Anda sudah memiliki notebook untuk sementara waktu, Anda harus akrab dengan kipas angin berapa lama biasanya diperlukan untuk datang dan berapa lama berjalan. Jika kipas tidak pernah datang pada, kecuali jika Anda bekerja dalam freezer, mungkin mati. Aku hanya melakukan halaman di troubleshooting masalah laptop CPU terlalu panas dan memeriksa kipas laptop untuk linting atau kegagalan.

Hard Drive Kegagalan
Untungnya, hard drive laptop adalah bagian yang benar-benar generik (selain dari memori paling) bahwa Anda tidak perlu terlalu khawatir tentang mengganti. Aku hanya pricewatch atau panggilan dirtcheapdrives dan membeli kapasitas pertandingan terdekat, yang biasanya agak lebih besar. Tergantung model, Anda mungkin dapat benar-benar upgrade ke drive jauh lebih besar pada penggantinya, tetapi Anda mungkin tidak akan mendapatkan manfaat dari antarmuka yang lebih cepat pada notebook yang lebih tua dan BIOS mungkin tidak mengenali sebagian besar kapasitas, sehingga tidak ada gunanya menghabiskan jauh lebih banyak dari yang Anda perlu. Laptop hard drive dapat sangat mudah untuk mengganti atau cukup sulit. Perbedaannya terletak pada bagaimana mereka diakses. Banyak yang lebih tua notebook memungkinkan Anda untuk mengganti hard drive melalui panel akses tunggal-sekrup di bagian bawah unit, kadang-kadang tepat di bawah baterai atau RAM. laptop lainnya mengharuskan Anda retak tubuh terbuka, lepaskan keyboard atau motherboard (majelis bervariasi dari produsen ke produsen), benar-benar mengambil semuanya terpisah. Interface untuk kabel IDE pada drive yang keluar mudah sering tetap di tempat, sehingga pada dasarnya plug drive dalam, sedangkan drive yang mengharuskan Anda untuk mengambil seluruh hal selain sering membuat menghapus konektor pada fleksibel (dan rapuh) flat kabel sebelum mengeluarkan drive. Saya memiliki sebuah panduan ilustrasi tentang cara mengganti hard drive laptop tipe yang lebih mudah :-)

Pelabuhan dan Konektor Power
Laptop kadang-kadang terganggu oleh kegagalan internal dari konektor fisik, seperti modem atau port jaringan tampaknya terlepas dalam kasus ini, sehingga sulit untuk mendapatkan koneksi yang baik, atau solder konektor daya bersama untuk istirahat papan. Satu-satunya cara untuk memperbaiki masalah ini adalah untuk membuka tubuh laptop, menentukan apa yang telah rusak, dan melakukan yang terbaik untuk mengembalikannya ke kondisi asli, bukan hanya kludging itu. Masalah dengan kludging apa pun di notebook adalah bahwa toleransi yang begitu ketat yang kludge Anda mungkin gagal segera setelah Anda snap kasus ini kembali. Ketika sesuatu patri pada papan laptop, gunakan ujung besi halus dan tidak terlalu panas berjudi papan dan melucuti sirkuit. Gunakan pengisap solder layak untuk cepat membersihkan solder tua daripada main-main dengan sumbu tembaga, dan jika Anda mendapatkan perasaan yang Anda ambil untuk panjang, hanya berhenti dan biarkan semua dingin sebelum mencoba lagi.

Konektivitas Nirkabel Internet
laptop modern semua dijual dengan built-in adaptor nirkabel. Beberapa daya notebook yang digunakan oleh pejuang jalanan korporasi akan memiliki adapter seluler kuat yang menghubungkan laptop ke Internet melalui infrastruktur telepon seluler, tetapi standar yang dibangun di adaptor adalah IEEE 802.11b / g wireless transceiver yang memungkinkan laptop terhubung ke lokal nirkabel router dan jalur akses dalam jarak seratus meter atau lebih. Kekuatan sinyal sebanding dengan baik jarak antara router dan notebook, dan inbetween hal, seperti pintu, orang, dinding, dll Yang mengatakan, masalah hardware utama Anda akan bertemu dengan koneksi internet nirkabel adalah nirkabel adaptor laptop yang dimatikan! Sebagian besar waktu, masalah konektivitas internet akan disebabkan oleh pengaturan perangkat lunak sistem operasi atau pengaturan keamanan router. Cara termudah untuk memecahkan apakah masalah konektivitas Anda tergantung pada jaringan lokal Anda adalah untuk mengambil laptop di tempat lain dan mencobanya.







Baca lagi...!!!

Social Bookmark Tool

dillah

Powered by  MyPagerank.Net
 
Notification
Chat

?
?